Rabu, 02 September 2015

LAUT

Seperti tatapan laut kepada langit, tak pernah berpaling.
Seperti perasaan sukaku padamu, tak pernah surut.

Detik menghidupkan problema
Yang menjelma menjadi ombak di lautan.
Sifatnya sang ombak,
Ia selalu ada.
Jikalau ombak menghadang tinggi,
Semua tau,
Tak lama pun ia merendah.

Semua tau,
Ombak takan menyentuh langit setinggi apapun ia berkelakar.
Semua tau,
Ombak takan mampu melawan gravitasi lalu ia melukai sang langit.

Lalu bagaimana dengan sang laut,
Yang selalu tercakar oleh ombaknya sendiri?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar